Clean food Untuk Millenial
Clean
food?
Sudah pada tau belum apa itu clean food?
Mungkin kita lebih akrab dengan istilah junk
food ya. Jadi clean food adalah
gaya hidup yang meminimalisir atau sama sekali menghindari makanan yang
mengandung bahan pengawet, perasa buatan dan diproses pabrik.
Terus apa pentingnya clean food kita kaum millenial? Penting banget hlo. Jadi
menurut Kementerian Kesehatan penyebab kematian terbesar di Indonesia
disebabkan oleh penyakit tidak menular. Penyakit kardivaskuler (seperti jantung
dan stroke) dan diabetes menempati urutan teratas pada beban penyakit tidak
menular secara nasional. Salah satu penyabab utama penyakit tidak menular ini
adalah gaya hidup dan pola makan yang buruk.
Jadi gimana? Ngga mau kan saat masa
tuamu nanti dihabiskan dengan penyesalan akibat hidup dengan berbagai penyakit
yang membuatmu tidak produktif? Padahal penyakit-penyakit ini dapat dicegah
salah satunya dengan menjaga pola makan yang sehat. Yuk mumpung masih muda kita
bersama terapkan clean food agar kita
tetap produktif hingga tua nanti. Apa aja cara menjalani clean food? Ini dia :
1. Batasi
gula, garam dan lemak
Gula merupakan salah
satu sumber energi yang dibutuhkan manusia. Namun jika berlebihan, gula dapat
menyebabkan obesitas dan memicu diabetes melitus tipe 2. Fyi, buah-buhan segar
sebenarnya sudah terdapat gula alami hlo. Sementara garam mengandung natrium dan
sodium yang penting untuk mengatur kandungan air dalam tubuh, namun jika
berlebihan akan menyebabkan hipertensi hingga stroke hlo. Sedangkan lemak
diperlukan tubuh sebagai cadangan energi, namun jika berlebihan kana
meningkatkan risiko penyakit jantung hingga kanker. Fyi, lemak ini banyak kita
temui pada makanan yang digoreng. Terus gimana cara membatasi gula, garam dan
lemak? Menurut rekomendasi Kementerian Kesehatan batasan konsumsi gula, garam
serta lemak perhari perorang adalah : gula tidak lebih dari 50 gr (4 sendok
makan), garam tidak lebih dari 5 gr (1 sendok teh) dan untuk lemak hanya 67 gr
(5 sendok makan). Ada rumus singkatnya nih biar tetap ingat yaitu, G4 G1 L5
(Gula 4 sendok makan, Garam 1 sendok teh, Lemak 5 sendok makan)
2. Rutin
konsumsi makanan tinggi serat (sayur dan buah)
Kalau ini sudah pada
tahu ya betapa penting manfaat buah dan sayur. Buah dan sayur menjadi sumber
utama vitamin dan mineral bagi tubuh kita. Sudah banyak penelitian menunjukkan
konsumsi rutin sayur dan buah akan menurunkan tekanan darah, menurunkan resiko
penyakit jantung dan diabetes serta kanker. Nah masih males konsumsi sayur dan
buah?
3. Minum
air putih 2-3 L
Dengan rutin minum air
putih 2-3 L setiap hari akan membuar organ tubuh terhidrasi dengan baik. Asupan
air yang cukup juga akan memperlancar sirkulasi darah sehingga kebutuhan
oksigen dan nutrisi tubuh akan terpenuhi. Selain itu air putih akan
memperlancar metabolisme tubuh serta membuang racun. Yuk minum 2-3 L setiap
hari !
4. Hindari
makanan olahan
Makanan dalam kemasaan
yang biasa kita beli biasanya selalu mengandung pengawet, perasa dan pewarna
sehingga kita perlu kita hindari. Ingat ya tadi prinsip utama clean food tadi kan menghindari makanan
yang mengandung bahan pengawet, perasa buatan dan diproses pabrik. Sehingga
lebih baik kita mengolah atau memasak sendiri masakan yang akan kita makan.
Manfaat menghindari makanan olahan terbukti dalam survei Food and Nutrition Research, dimana dalam penelitian ini
menunjukkan bahwa orang yang mengkonsumsi makanan segar mengeluarkan kalori
lebih banyak untuk mencerna makanan yang masuk dibanding dengan orang yang
mengkonsumsi makanan olahan. Jadi gimana nih, lebih semangat masak sendiri kan?
Selain bahan makanannya segar, kalian juga bisa menakar kebutuhan nutrisi
kalian sendiri
Comments
Post a Comment